Minggu, 02 Oktober 2016

Budaya Minum Alkohol (술) di Korea

Di Korea, minuman beralkohol yang biasa disebut dengan sul (술) merupakan minuman yang memiliki sejarah yang sangat panjang. Minuman ini sudah lama dibuat oleh masyarakat Korea. Tidak diketahui secara pasti sejak kapan bangsa Korea mulai mengenal dan mengembangkan minuman beralkohol tetapi kemungkinan besar masyarakat Korea menemukan minuman beralkohol secara tidak sengaja pada zaman kuno akibat terjadinya fermentasi pada buah-buahan dari biji padi-padian yang mengandung gula. Sejak saat itu, masyarakat Korea mulai memproduksi dan mengembangkan minuman beralkohol (Lee Hyo-Gee, 1997: 223).
Hasil gambar untuk sul 술
Sul (술)

Masyarakat Korea sangat menikmati minum sul bersama teman-temannya karena menurut mereka dengan minum bersama, suasana akan lebih cair dan mereka dapat lepas bicara dengan temannya. Bagi masyarakat Korea, menawarkan sul kepada orang lain adalah bentuk rasa perhatiannya kepada orang lain. Jika ada orang yang tidak dapat meminum minuman alkohol maka ia akan menolak saat ditawarkan alkohol, ia dapat menolak tawaran minum tetapi itu akan membuat suasana menjadi kaku.


Daftar Pustaka
Hyo-Gee Lee. 1997. A History of Traditional Korean Alchoholic Drinks. Pickering, J (peny.). Korean Culture Heritage Seol: Moonhwa Printing Co.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar